Di awal tahun 2019 imi salah satu goal yang aku miliki itu berkaitan dengan kesehatan fisik. Secara aku sangat jarang olahraga dan ini kurang baik. hehe.. Jadi di tahun ini aku bertekad untuk rutin jogging atau lari setiap minggunya. Aku bertekad lakukan ini karena semakin badanku sehat aku makin bisa berdampak baik untuk sesama. Setelah hampir satu tahun ini disiplin jogging setiap minggunya, berikut hal-hal yang mau aku bagiin ke temen-temen :
Yang paling aku rasakan tubuh jadi semakin segar, bertenaga dan jarang sakit. Tubuh dirancang untuk bergerak. Jika kita hanya diam, kurang bergerak dan tidak berolahraga, akhirnya akan merusak tubuh kita sehingga mudah jatuh sakit. Dengan berolahraga ada banyak manfaat yang kita peroleh:
1. Olahraga mengurangi risiko terkena kanker Gerakan dan olahraga sederhana mengurangi risiko kanker tertentu seperti kanker payudara, usus besar, serta mungkin kanker endometrial dan prostat.
2. Olahraga mencegah serangan jantung dan penyakit jantung Olahraga justru mengistirahatkan jantung kita. Alasannya adalah jantung orang yang tidak aktif bekerja lebih keras dibanding jantung orang yang aktif. Jantung orang yang aktif berdetak 60-70 kali per menit atau kurang. Jantung orang yang tidak aktif berdetak 80 kali per menit atau lebih. Satu-satunya saat jantung memberi makan oksigen adalah diantara detakan. Semakin lama istirahat dari detak ke detak, semakin banyak darah yang mengalir melalui pembuluh-pembuluh arteri koroner untuk memberi makan jantung. Olahraga teratur akhirnya memperbesar pembuluh-pembuluh darah koroner, dengan memperbaiki aliran darah. Sementara jantung semakin kuat, jantung berdetak semakin jarang, yang berarti jantung itu lebih sering beristirahat.
3. Olahraga memperbaiki aliran lymphatic Sistem lymphatic adalah lawan utama kejahatan mikroba dan kolektor sampah dalam tubuh. Sistem itu menyingkirkan racun-racun dan sampah selular, dan sistem tersebut “menjaga perdamaian” dengan menangkapi bakteri, virus, dan hal-hal jahat lainnya. Tetapi sistem lymphatic mempunyai suatu tantangan: cairan tersebut bersirkulasi karena sirkulasi otot, bukan karena detak jantung, jika kita tidak bergerak, sistem lymphatic menjadi lamban. Dengan berolahraga dapat melipattigakan kecepatan aliran lymphatic.
4. Olahraga mengurangi stress dan depresi Olahraga teratur memperbesar produksi neurotransmitter dan menolong menurunkan kadar kortisol, yang menolong kita mengurangi stress. Olahraga meningkatkan kadar serotonin dan dopamin, yang menolong melegakan gejala-gejala kegelisahan dan depresi.
5. Olahraga menolong mencegah diabetes dan mengendalikan kadar gula darah dalam tubuh penderita diabetes Dengan menolong otot-otot mengambil glukosa dari alira darah dan menggunakannya untuk tenaga, olahraga mencegah gula menumpuk dalam darah. Olahraga memperbaiki kemampuan tubuh untuk menggunakan insulin.
6. Olahraga meningkatkan keringat Berkeringat adalah salah satu dari cara-cara tubuh untuk menyingkirkan produk-produk sampah. Kulit telah disebut “ginjal ketiga” karena kulit melepaskan begitu banyak racun dari tubuh.
7. Olahraga memperlambat proses penuaan 8. Olahraga membangun tulang-tulang yang kuat 9. Olahraga memperbaiki pencernaan 10. Olahraga memberikan tidur yang nyenyak 11. Memperbaiki daya ingat
Tubuh kita tidak akan melakukan hal yang benar tanpa suatu dorongan. Tubuh kita tidak suka diolahragakan pada mulanya, tetapi setelah sekitar tiga minggu tubuh kita akan berubah pikiran: tubuh akan menginginkan dan mengharapkan untuk berolahraga. Lakukan langkah-langkah berikut untuk membuat berolahraga sebagai kebiasaan dan gaya hidup:
• Menemukan dorongan/motivasi, supaya tidak berhenti di tengah jalan (target, reward, dll) • Masukkan olahraga ke dalam jadwal (harian, mingguan, bulanan, dll) • Pilih olahraga yang disukai • Mencari teman untuk berolahraga • Pilih lokasi yang disukai • Lakukan perubahan (inovasi) – buat menyenangkan • Melakukan olahraga di dalam setiap aktivitas sehari-hari (perbanyak jalan kaki ke toko, dll) • Lakukan terus jangan berhenti
- Pemanasan sebelum berolahraga mampu membantu menyiapkan tubuh untuk melakukan aktivitas yang berat. Otot-otot yang menjadi lemas pada saat melakukan pemanasan dapat membantu sirkulasi darah menjadi lancar dan mencegah terjadi cedera. - Pendinginan setelah olahraga penting untuk dilakukan agar menurunkan kembali detak jantung menjadi normal. Pemanasan dan pendinginan masing-masing dapat dilakukan selama 5-10 menit.
• Memulai dari olahraga yang aman (intensitas rendah seperti jalan kaki)
• Jangan melakukan olahraga berlebihan (olahraga yang baik: 30 menit per hari, selama 5 hari per minggu)
• Harus ada hari istirahat (tanpa olahraga: 2 hari dalam satu minggu)
• Imbangi olahraga dengan makanan yang sehat dan cukup serta minum air putih
• Pilih olahraga sesuai kondisi tubuh. Contoh: jika berat badan berlebih pilih olah raga aerobik yang ringan.
• Pemilihan waktu olahraga bisa pagi, siang atau sore. Tetapi jangan terlalu dekat dengan waktu tidur, max 3 jam sebelum tidur)
• Saat memulai olahraga harus bertahap, jangan langsung intensitas tinggi
• Sesuaikan pakaian dan sepatu saat berolahraga (yang menyerap keringat, sepatu sesuaikan dengan jenis olahraga).
Category : Lifestyle | Tag : Health excercise running jogging olahraga hidup sehat healthy lifestyle